Notice: fwrite(): write of 691 bytes failed with errno=122 Disk quota exceeded in /home/u7916838/public_html/domain/fajarnurzaman.net/wp-content/plugins/wordfence/vendor/wordfence/wf-waf/src/lib/storage/file.php on line 42
Tenang, Kunci Atasi Semua Persoalan Dunia - Fajar Nurzaman - Blog Sang Pembelajar

Tenang, Kunci Atasi Semua Persoalan Dunia

DUNIA semakin panas, amarah pun semakin mudah tersulut. Berbagai masalah dan konflik terus bermunculan. Dan penyebab terbesarnya adalah “salah faham”.

Ya, salah faham menjadi sumber terbesar yang menyumbang problem dalam hidup. Banyak orang yang cepat bereaksi, marah dan memberi respon negatif terhadap hal-hal yang tidak cocok dengan pemikirannya. Padahal ia belum tau apa yang sebenarnya terjadi.

Perkelahian, perceraian bahkan pertumpahan darah banyak terjadi akibat cepat bereaksi tanpa mencari tau apa yang terjadi.Ada yang salah di rumah, suami langsung marah. Suami tak memberi kabar, istri langsung berpikir yang tidak-tidak.

Anak pulang telat, orang tua langsung menghukumi “nakal”. Orang tua melarang, anak berpikir mereka jahat.Padahal mereka tak tau apa maksud dan kejadian sebenarnya. Andai mereka mau mendengar dan mencari tau sebelum bersikap, tidak akan muncul konflik dan masalah.

Allah berfirman, “Dan bagaimana engkau akan dapat bersabar atas sesuatu, sedang engkau belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?” (QS.Al-Kahfi: 68).

Coba kita ingat, betapa banyak kita sering marah kemudian menyesal setelah mengetahui kejadian sebenarnya. Betapa sering kita harus meminta maaf karena terlalu cepat mengambil sikap negatif, padahal kenyataannya tidak seperti yang kita bayangkan.

Fenomena ini memberi kita pelajaran untuk,

1. Tidak tergesa-gesa dalam mengambil sikap.

2. Cari tahu dulu apa yang sebenarnya terjadi.

3. Mintalah penjelasan dari orang yang menurut kita melakukan kesalahan. Karena tidak semua orang mampu mengutarakan alasannya jika tidak ditanya terlebih dahulu.

Ketenangan dan sikap bijak dalam mengambil keputusan dicontohkan secara sempurna oleh Nabi Sulaiman as. Ketika ia mengumpulkan seluruh rakyatnya, ia tidak menemukan burung kecil bernama Hud Hud. Nabi pun marah karena ketidak hadirannya.

Tapi lihat, saat itu Nabi masih memberi kesempatan Hud Hud untuk menyampaikan alasannya sebelum memberi sanksi kepadanya. “Pasti akan kuhukum ia dengan hukuman yang berat atau kusembelih ia, kecuali jika ia datang kepadaku dengan alasan yang jelas.” (QS.An-Naml: 21).

Banyak masalah muncul karena sifat tergesa-gesa. Berlatihlah untuk menjadi orang yang tenang, maka semua masalah akan menjadi ringan. []

Sang Pembelajar

Related Posts


Notice: fwrite(): write of 691 bytes failed with errno=122 Disk quota exceeded in /home/u7916838/public_html/domain/fajarnurzaman.net/wp-content/plugins/wordfence/vendor/wordfence/wf-waf/src/lib/storage/file.php on line 42

Fatal error: Uncaught wfWAFStorageFileException: Unable to verify temporary file contents for atomic writing. in /home/u7916838/public_html/domain/fajarnurzaman.net/wp-content/plugins/wordfence/vendor/wordfence/wf-waf/src/lib/storage/file.php:51 Stack trace: #0 /home/u7916838/public_html/domain/fajarnurzaman.net/wp-content/plugins/wordfence/vendor/wordfence/wf-waf/src/lib/storage/file.php(658): wfWAFStorageFile::atomicFilePutContents('/home/u7916838/...', '<?php exit('Acc...') #1 [internal function]: wfWAFStorageFile->saveConfig('livewaf') #2 {main} thrown in /home/u7916838/public_html/domain/fajarnurzaman.net/wp-content/plugins/wordfence/vendor/wordfence/wf-waf/src/lib/storage/file.php on line 51