Buku Protokol yang berisikan langkah-langkah yang telah ditetapkan oleh para hakkom, catatan pembicaraan yang dilakukan di dalam setiap rapat mereka, serta berisikan 24 bagian (ayat) yang mencakup rencana politik, ekonomi, dan keuangan, dengan tujuan menghancurkan setiap bangsa dan pemerintahan non-Yahudi, serta menyiapkan jalan penguasaan bagi orang-orang Yahudi terhadap dunia Internasional.
Program-Program Freemasonry
Freemasonry, organisasi Yahudi yang telah didirikan sejak lebih kurang tahun 900 SM, memiliki sepuluh program internasional.
Program ini dalam istilah Freemasonry dinamakan Harar atau Satanim, berlambangkan gurita berkaki sepuluh ular berbisa berkepala sepuluh, dan hantu penerkam berkuku baja.
1. Program Pertama
Program pertama dalam istilah Freemasonry dinamakan Takkim.
Pada masa Isa a.s.
Orang orang yahudi dengan segala tipu daya ingin membunuh Nabi Isa a.s. diantaranya fitnahan keji “ingin menjadi Raja Yahudi” yang disampaikan pada penguasa Romawi. Tetapi Allah SWT menyelamatkan Nabi Isa a.s. dan menggantinya Yudas dan akhirnya tersalib di Golgota. Maka setelah tiadanya nabi Isa, Yahudi berusaha menghancurkan ajaran yang sudah disebarkan dengan “Takkim” yaitu :
Merusak ajarannya yang ada seperti menghalalkan yang haram dan sebaliknya.
Merusak akidah dengan doktrin Trinitas.
Merusak Injil sebagai kitab yang pada masa itu benar dengan Injil palsu.
Saul (Paulus) dijadikan tandingan Nabi Isa a.s.
Sejak dulu zaman nabi Isa, mereka adalah kaum yang tidak percaya Tuhan. Tetapi setiap mereka merasa kesusahan, maka mereka memohon kepada nabi Isa untuk membuktikan kekuasaan Allah. Disaat haus ditengah gurun yang tiada air, kaum mereka meminta kepada nabi Isa untuk membuktikan “keberadaan Tuhan” dengan cara menantang bukti itu.
Nabi Isa memenuhi permintaan akan air minum kepada kaumnya namun dengan syarat: “Jika aku bisa memenuhi permintaanmu akan adanya air minum ditengah gurun gersang ini disaat engkau semua dalam kehausan, maukah engkau semua menyembah Tuhanku?” Mereka menjawab: “iya, kami akan berjanji untuk mengakui keberadaan dan menyembah Tuhan-mu!”. Maka nabi Isa memohon dan berdo’a, tak lama datanglah awan tebal lalu turun hujan. Nabi Isa bersabda: “Minumlah air hujan itu untuk memenuhi kehausanmu.” Tak lama setelah itu, merekapun ingkar!
Lalu disaat yang sama ditengah gurun yang gersang dan mereka kelaparan, mereka juga meminta kepada nabi Isa untuk membuktikan “keberadaan Tuhan” dengan cara menantang kembali bukti itu.
Nabi Isa memenuhi permintaan akan makanan kepada kaumnya namun dengan syarat: “Jika aku bisa memenuhi permintaanmu akan adanya makanan ditengah gurun gersang disaat engkau semua dalam keadaan lapar, maukah engkau semua menyembah Tuhanku?” Mereka selalu menjawab: “iya, kami akan berjanji untuk mengakui keberadaan dan menyembah Tuhan-mu!”. Maka nabi Isa memohon dan berdo’a, tak lama datanglah ratusan burung lalu turun diantara kaumnya itu. Nabi Isa bersabda: “Sembelih dan masaklah burung-burung itu untuk memenuhi rasa laparmu.” Tak lama setelah itu, mereka lagi-lagipun ingkar!
Kejadian ini sudah pernah dialami para nabi-nabi sebelumnya, hingga nabi Muhamad, bahkan hingga akhir dunia ini. Mereka selalu akan begitu dan begitu, tidak mengakui adanya Tuhan.
Bahkan hingga kini nabi Isa (Yesus) yang menurut agama Nasrani tersalib, masih saja diolok-olok oleh mereka para zeonist sesat pemuja syaitan. Ini bukan isapan jempol, hingga detik ini di stasiun tv mereka, Yesus akan selalu dihina dan diolok-olok, lihat video berikut ini dalam tv mereka berbahasa ibrani, namun ada teks bahasa Inggrisnya:
Program Pertama Pada Masa Islam
Pada masa Rasulullah orang-orang Yahudi memupuk Munafiqin dan Muhadin. Mereka diantaranya berusaha menfitnah istri Nabi, mengacaukan ajaran Islam, memecah belah kaum Anshor dan Muhajirin.
Memecah belah Ali r.a dan Muawiyah r.a. sehingga Aisyah turun tangan.
Membuat ratusan hadist-hadist palsu, memasukkan dongeng Israiliyat merubah penafsiran Al-Quran dan sebagainya.
Mendangkalkan aqidah umat dengan filsafat Yunani sehingga timbul aliran kerahiban, tarikat sufi, mu’tazilah dan sebagainya. Maka datangalah filsuf-filsuf Islam yang menguraikan akidah islam dengan jalan filsafat Yunani, menuruti pikiran Aflatun (Plato), Aristun (Aristoteles) dan lainya.
Membuat lembaga pendidikan Islam yang dipimpin seorang alim didikan Freemasonry yang menafsirkan Alquran dan hadist dengan alam pikiran Freemasonry.
Menhidupkan sunnah-sunnah jahiliah dengan alasan melestarikan adat istiadat nenek moyang.
Menjadikan Islam supaya Tasyabbuh dengan Nasrani dan agama lain, diantaranya dengan memasukkan bentuk nyanyian gereja ke masjid, ulang tahun dan sebagainya.
2. Program Kedua
Program kedua dinamakan “Shada” dalam istilah Freemasonry berarti membentuk agama baru dan agama tandingan di seluruh dunia.
Salah satunya yaitu di India ketika Islam bangkit untuk kembali ke Alquran dan Hadist dan mengobarkan Jihad fisabilillah, pihak penjajah Inggris bekerja sama denganFreemasonry mendirikan gerakan anti Jihad. Antara lain yaitu dengan menggalakkan sufi dengan perantara ulama bayaran anggota Freemasonry. Ditunjukkanya seorang Freemason “ Mirza Ghulam Ahmad” (Ahmadiyah) , ia mendakwakan dirinya sebgai Nabi akhir zaman , Bhuda awatara, Krisna, dan semacamnya.
Rabithah Alam islami yang bersidang di Makkah 14-18 Rabiul Awal1394 memutuskan bahwa Ahmadiyah itu bukan Islam dan berkaitan dengan Zionisme.
Dan kasus-kasus “aliran sesat islam” yang beredar di Indonesia seperti sholat dua bahasa dan lainya, kemungkian besar berkaitan dengan program Freemasonry.
3. Program Ketiga
Program ketiga dinamakan Parokim, dalam istilah Freemasonry:
Membuat gerakan yang bertentangan untuk satu tujuan mengembangkan Freemasonry lokal dalam suatu negara dengan nama lokal, tetpi tiada lepas dari asas dan tujuan Freemasonry.
Mendukung tori-teori bertentangan.
Membangkitkan kufarat dan menyiarkan teori Sigmond Freud dan Charles Darwin sehingga antara antara Ilmu pengetahuan dan agama bersaing, kalah mengalahkan.
4. Program Keempat
Program keempat dinamakan Libarim, dalam istilah Freemasonry :
Melenyapkan etika klasik yang mengekang pergaulan muda-mudi, termasuk melalui penyebaran kebebasan seksual.
Menghapus hukum yang melarang kawin antar agama untuk menurunkan generasi bebas agama.
Pengambangan pendidikan seks di sekolah-sekolah
Persamaan hak antara laki-laki dan perempuan dalam hal “kedudukan waris” dan “pakaian”.
Mengembalakan pemuda-pemudi ke dunia khayali, dunia musik, dan narkoba. Serta membuat bet satan (rumah setan) untuk menampung pemuda-pemudi ke alamnya.
Mengorganisir kaum lesbian, guy, lutherianserta pengakuan hak mereka dalam hukum.
5. Program Kelima
Program kelima dinamakan Babill, dalam istilah Freemasonry yakni memupuk asas kebangsaan setiap bangsa dan menjaga kemurnian bangsa Yahudi.
6. Program Keenam
Program Keenam ini dinamakan Onan dalam istilah Freemasonry:
Mengekang pertumbuhan bangsa Goyim (orang selain Yahudi).
Menyuburkan perempuan-perempuan Yahudi menjadi peridi (mudah berbiak).
7. Program Ketujuh
Program ketujuh dinamakan Protokol. Dalam istilah Freemasonry, protokol khusus untuk program bangsa Yahudi dalam Suhyuniah (zionisme) yang dimulai dengan pengantar protokol.
Isi protokol adalah tentang rencana Yahudi untuk menguasai dunia, diantaranya peghancuran ekonomi suatu negara, penghancuran moral suatu bangsa dan banyak lagi. Dengan program protokol bangsa Yahudi dapat menjadi penguasa ekonomi dunia, pengatur Politikdan penerangan dunia.
8. Program Kedelapan
Program kedelapan ini disebut Gorgah, dalam istilah Freemasonry :
Untuk merusak para pemimpin negara, ulama dan partai, mereka harus dijerumuskan dalam pasar seks dengan seribu satu jalan. Pepatah Yahudi mengatakan”jadikanlah perempuan cantik untuk alat suatu permainan siasat.”
Membuat jerat dan jala seks bagi seseorang yang terhormat. Jika namanya disiarkan sehingga kehormatanya jatuh.
Menyebarkan agen Kasisah, yaitu intel Fremasonry untuk menghancurkan martabat lawan ditempat-tempoat maksiat.
Mendirikan gedung perjudian terbesar dan modern.
Melemahkan pasukan lawan dengan perempuan dan obat khusus.
9. Program Kesembilan
Program kesembilan dinamakan Plotisme yaitu:
Mendidk alim ulama dalam Plotis yang pahamnya terapung ambang.
Alim ulama plotis itu disebarkan sebagai tenaga pengajar di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga Islam.
Alim ulama Plotis harus diangkat menjadi anggota kehormatan Freemasoonry.
10. Program Kesepuluh
Program kesepuluh ini dinamakan Qornun, dalam istilah Freemasonry :